10 gunung berapi aktif paling berbahaya di dunia
Gunung berapi terdapat dalam beberapa bentuk sepanjang masa hidupnya. Gunung
berapi yang aktif mungkin berubah menjadi separuh aktif, istirahat, sebelum
akhirnya menjadi tidak aktif atau mati. Bagaimanapun gunung berapi mampu
istirahat dalam waktu 610 tahun sebelum berubah menjadi aktif kembali. Oleh
itu, sukar untuk menentukan keadaan sebenarnya gunung berapi itu,
apakah gunung berapi itu berada dalam keadaan istirahat atau telah mati.
Berikut adalah 10 gunung berapi aktif paling berbahaya di dunia :-
1. Gunung Chaitén
Terletak di Southern Chile, tepi kaldera mencapai ketinggian 1.122 meter di atas
permukaan laut dan berjarak 3 km dengan diameter. Gunung berapi Chaiten mulai
meletus pada Mei 2008. Kekuatan letusan itu meningkat secara signifikan
menghasilkan aliran piroklastik dan ledakan lava. Pada bulan Februari 2009
runtuhnya kubah parsial disebabkan arus lebih lanjut piroklastik untuk turun
dalam lembah sungai.
2. Gunung Mayon
Gunung Mayon terletak di provinsi Albay, di Luzon, di Filipina. Sebahagian dari Cincin Api Pasifik,gunung ini adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Filipina dan telah meletus lebih dari 49 kali dalam masa 400 tahun terakhir.
3. Gunung Etna
Merupakan gunung terbesar dari tiga gunung berapi aktif di Itali berdiri pada ketinggian 3.329 meter di atas permukaan laut di pantai timur Sisilia. Salah satu gunung berapi paling aktif di dunia, Gunung Etna adalah dalam keadaan hampir konstan kegiatan. Yang paling terakhir adalah letusan abu pada April 2010.
4. Gunung Nyiragongo
Gunung Nyiragongo terletak di Taman Nasional Virunga di Republik Demokratik Kongo. salah satu gunung berapi yang paling aktif di Afrika, gunung ini selalu menampakkan aktiviti secara signifikan. Sejak 1882, ia telah meletus sedikitnya 34 kali. Salah satu letusan paling dasyat adalah pada tarikh 17 September 2002, ketika itu lava mengalir menuruni lereng Nyiragongo dengan kecepatan hingga 60 mph hingga menutupi sekitar 40% dari kota Goma dan menyebabkan hampir 120,000 orang kehilangan tempat tinggal.
5. Gunung Whakaari / White Island
White Island terletak 28km dari timur Pulau Utara Selandia Baru. Letusan di sini telah menghasilkan aliran lava baik dan ledakan abu. Letusan Mayor di 1981-1983 banyak mengubah langskap dari pulau itu sendiri, dan ada letusan lebih lanjut pada tahun 2000 dan 2001.
6. Gunung St Helens
Gunung St Helens terletak di Skamania County, Washington, Amerika Serikat. Gunung ini menjadi terkenal kerana letusan bencana pada Mei 1980 yang mengakibatkan 57 kematian dan kehancuran harta benda sejauh lebih dari 230 mil persegi. Pada tahun 2008 wap mula merembes dari patah tulang di atas kubah lava.
7. Gunung Kilauea
Kilauea merupakan gunung berapi aktif di Kepulauan Hawaii, dan merupakan salah satu dari lima gunung berapi perisai yang bersama-sama membentuk Big Island. Letusan pada Januari 1983 dan terus menghasilkan aliran lava yang perjalanan dari ventilasi ini melalui jaringan tabung yang dibuang ke laut. Letusan ini telah mencakup lebih dari 117 km persegi dan lahar dinginnya membentuk area tanah baru selebar 2 km laut persegi.
8. Soufrière Hills
Soufrière Hills adalah gunung berapi yang memiliki banyak kubah lava yang membentuk puncaknya di pulau Karibia untuk Montserrat. Setelah lama terbengkalai gunung itu menjadi aktif pada tahun 1995 dan terus meletus sejak saat itu. Baru-baru ini, pada 5 Februari 2010 ledakan mendorong aliran piroklastik turun beberapa sisi gunung sekaligus.
9. Gunung Popocatépetl
Popocatépetl adalah gunung berapi yang aktif yang terletak pada ketinggian 5.426 meter dari permukaan laut. Merupakan puncak tertinggi kedua di Mexico dan terletak sekitar 70 km arah tenggara kota Mexico City. Mungkin salah satu gunung berapi paling kejam di Mexico dengan lebih dari 20 letusan besar sejak 1519. Letusan gunung ini sangat dahsyat, kerana boleh mengeluarkan abu vulkanik dalam radius yang cukup jauh. Bahkan sejak Disember 1994 terjadi aktiviti membahayakan pada gunung ini secara terus-menerus, hingga akhirnya sebuah letusan hebat terjadi pada tahun 2000 yang merupakan letusan terbesar sepanjang sejarah gunung Popocatepetl yang pernah diabadikan.
10. Gunung Sakurajima
Sakurajima adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Jepun , Gunung ini
terletak di Pulau Kyushu Jepun . Awalnya sebuah pulau, setelah aliran lava dari
letusan 1914 Sakurajima sekarang terhubung ke Semenanjung Osumi di Jepun.
Aktiviti Sakurajima itu menjadi lebih menonjol lagi pada tahun 1955, dan
gunung berapi telah meletus hampir terus-menerus sejak itu, dengan 7.300 letusan
tercatat dalam 45 tahun terakhir. Letusan gunung ini adalah salah
satu yang paling tinggi di Jepun bahkan di dunia. Salah satu letusan terdahsyat
terjadi pada tarikh 10 Mac 2009 dimana gunung ini melemparkan batuan dan
komposisi gunung lainnya hingga 2 kilometer jauhnya.
No comments:
Post a Comment